Batu Bolong Cottages menawarkan
penginapan dengan pemandangan ke pantai, restoran dan taman. Perintis hotel di
pantai Senggigi ini juga menawarkan jasa pemandu untuk mengunjungi destinasi
wisata.Untuk kuliner, ikan bakarnya direkomendasikan para tamu.
Batu Bolong Cottages, Menikmati Pantai Bernuansa Etnik- Pantai
Senggigi, Lombok Barat adalah salah satu tempat destinasi wisata di Pulau
Lombok. Di kawasan itu kini sudah ramai dengan hotel berbagai kategori. Namun sebetulnya perintis hotel
di kawasan itu adalah Umar Saleh Muchela, putra Lombok yang pernah menjadi chef
di sebuah hotel di negeri Jerman. Umar ingin memajukan daerahnya. Sekitar 1988
ia membuka hotel itu mulanya dengan lima kamar, kemudian berkembang menjadi10
dan kemudian menjadi 38 seperti sekarang, sekalipun sebetulnya ada 39 kamar.
Sejarah
Batu Bollong Cottage
Dinamakan
Batu Bolong karena di dekat hotel itu terdapat sebuah pura yang juga menjadi
obyek wisata. Di tengah pura terdapat batu yang memang bolong di tengahnya Menurut juru bicara Batu Bolong Cottages,
sekaligus juga putri sang pemilik, Sarah Venezia Mulachela, konsep hotel ini
merupakan hotel melati (beberapa situs wisata
menyebutkan hotel ini dalam kategori bintang dua) dengan fasilitas mewah dengan
menekankan unsur etnik Lombok pada desain eskterior dan interiornya.
Batu Bolong Cottage, Lombok |
Unsur
etnik Lombok ini lebih menonjol pada salah satu dari ke- 38 kamar hotel ini mulai
dari tempat tidur hingga meja rias dibuat dari cukli. “Yang dimaksud cukli
ialah kayu dengan ornament dari mutiara (ada juga yang dari kerang), “ terang
kakak dari artis Elyzia Mulachela ini.
beberapa waktu lalu Kamar-kamar
di Batu Bolong Cottages terbagi menurut view-nya,
yaitu yang menghadap taman, restoran hingga pantai. Bangunan hotel meliputi
dua area yang dipisahkan jalan, yaitu sisi pantai dan sisi yang mempunyai taman
yang indah. Untuk sisi pantai yang paling banyak diminati, para tamu bisa
menikmati matahari terbenam.
Kamar Batu Bolong Cottage |
Tarip Kamar Batu Bolong Cottage
Sekalipun
berada dalam satu bangunan bertingkat, setiap kamar berdiri sendiri tanpa ruang
penghubung. Kamar-kamar ini
mempunyai teras dengan tarif berkisar antara Rp400 hingga Rp750 ribu. Pada awal
berdirinya bahan bangunannya sebagian besar bahkan terbuat dari bedeg (bambu dalam Bahasa Lombok),
tetapi pada perkembangan karena resiko rayap menjadi pelapis tembok. Sebagian
bangunan dari kayu
Kamar bernuansa etnik |
Hotel
juga dilengkapi dengan fasilitas kolam renang dan restoran yang menyajikan
masakan western dan Asia, Indonesia, termasuk juga masakan khas Lombok. Para
tamu juga dapat menikmati free WiFi.
Untuk browsing semakin kencang ketika
berada di restoran. Terdapat AC,
kamar mandi dengan air dingin dan panas, telepon, televisi di dalam kamar. Para
tamu yang ingin berjemur di pantai juga disediakan tempat memadai. Para tamu
juga dapat menikmati layanan binatu.
“Kami
juga menawarkan fasilitas jemput tamu dari bandara atau ingin mengunjungi
tempat wisata, seperti Pantai Senggigi dan Pura Batu Bolong. Ada tempat wisata
lain, yaitu pantai kute. Yang dimaksud pantai kute di sini bukan Pantai Kuta
Bali, tetapi memang ada tempatnya ada di Lombok. Pasirnya juga sama putihnya, bahkan
lebih halus, seperti kita mengijak merica,” ujar Sarah. Para tamu juga bisa
diantar oleh pegawai hotel yang bisa menjadi pemandu wisata. Menurut
mahasiswi Ilmu Manajemen Bisnis, Binus University, tamu hotel banyak datang
dari negara Jerman dan Belanda. Peak seasonnya jatuh pada musim libur
Juli-Agustus dan November. Hotel juga penuh kalau ada peristiwa khusus, seperti
pesta pernikahan dengan pakaian adat dan diiringi gendang. Biasanya pengantin
dari kalangan bangsawan.
Batu Bolong Cottage yang indah |
Sejumlah
tamu memuji beberapa hal dari Batu bolong Cottage. Di antaranya Geir Ole dari
Jenewa Swiss yang menyebutkan keahlian koki hotel ini. Di antaranya adalah
masakan ikan (snapper putih) yang terpanggang sempurna. Porsinya cukup besar
untuk empat orang dengan harga 20 dolar. “Harga yang ekonomis mengingat di
Eropa, ikan seperti itu di mana pun akan berharga antara 100 dan 200 dolar,”
ulas Geir seperti dikutip situs tripadvisor
Ikan Bakar Menu Spesial
Makan
ikan bakar dilengkapi dengan piring buah yang besar dengan pilihan buah yang
cukup untuk 2 orang harganya dua dolar US. Sementara untuk sarapannya ada
pilihan buat tamu hotel, yaitu breakfast
Indonesia berupa nasi goreng atau mie goreng, serta breakfast ala western roti
dengan selai, serta telur. Keduanya
dilengkapi dengan buah-buahan. Sarapan juga termasuk minuman teh atau kopi.
Sementara bagi tamu yang ingin
menikmati hidangan makan siang dan malam berkisar antara Rp30 ribu hingga Rp300
ribu.
Lokasi Batu Bolong Cottages & Restaurant
Batu Bolong Cottage berlokasi di KM.12
Senggigi Lombok-NTB-Indonesia. Phone: (0370) 693198, 693065(GoogleMAP)